Wednesday, 26 April 2017

Menjadi Harta Kesayanganku



Minggu, 18 Juni 2017

1.     Bernyanyi B.N HKBP No. 648:1-2
2.     Doa Pembukaan
3.     Pembacaan Nats Harian Keluaran 19:5
Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firmanKu dan berpegang pada perjanjianKu, maka kamu akan manjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi.
4.     Renungan
Menjadi Harta Kesayanganku

Siapakah yang ingin menjadi kesayangan Tuhan? Pastinya kita semua ingin jadi umat yg dikasihi & kesayangan TUHAN. Wujud kesayangan Tuhan kepad umatNya, TUHAN akan menjaga, merawat, membela kita seperti seorang  Bapa yg menyayangi anaknya. Lalu apa yangharus dilakukan agar kita menjadi kesayangan Bapa? Pastinya sebuah ketaatan kepadaNya. Prinsip ketaatan adalah unsur penting dalam hubungan kita dengan Kristus di dalam perjanjian baru.
Setelah bangsa Israel berangkat dari Rafidim dan tiba di padang Rafidim, tibalah mereka dipadang gurun Sinai, lalu berkemah dipadang gurun didepan gunung itu. Lalu Musa menghadap Allah dan Allah mengingat kembali bahwa Allah telah mendukunya untuk itulah Allah mengingatkan bangsa Israel agar bersungguh-sungguh mendengar firmanNya.
Israel harus menjadi harta kesayangan Allah (bandingkan Ulangan 4:10; Amos 3:2; Amos 9:7). Sekalipun semua bangsa harus memberi pertanggungjawaban kepada Allah karena Dia adalah Pencipta mereka, Israel harus memiliki hubungan yang unik dengan Allah karena Dia adalah Penebus mereka. Maksud bagi Israel ini melambangkan maksud Allah bagi gereja (1Kor 3:16; Tit 2:14; 1Pet 2:5,9). Saudaraku, marilah kita menjadi anak kesayangan dengan kesungguhan menaati perintahNya.
5.     Doa Syafaat
6.     Bernyanyi B.N HKBP 461:1
7.     Doa Bapa Kami



KEMAHATAHUAN ALLAH



Sabtu, 17 Juni 2017

1.     Bernyanyi B.N HKBP No. 114:2
2.     Doa Pembukaan
3.     Pembacaan Nats Harian Yeremia 2:29
Mengapakah kamu mau berbantah dengan Aku? Kamu sekalian telah mendurhaka kepada-Ku, demikianlah firman TUHAN.
4.     Renungan
KEMAHATAHUAN ALLAH

Apakah respon kita jika ada seseorang mengingatkan kita akan kesalahan kita? Mungkin, ada yang berontak atau membela diri atau ada juga yang mau mendengar tanpa mada maksud mau berubah. Lalu bagaimanakah sikap kita seharusnya?
Firman Tuhan yang datang dari nabi Yeremia mengingatkan para raja-raja Yehuda agar memperhatikan keadaan rakyatnya. Nabi Yeremia mengingatkan bahwa para pemimpin Yehuda telah melakukan kejahatan, sehingga berdampak kepada rakyat yang bertambah penderitaannya. Tuhan melihat perbuatan ditambah lagi nabi palsu menutupi kejahatan mereka dan mengatakan tidak akan terjadi malapetaka atas dosa pelanggaran mereka.
Nabi Yeremia adalah Nabi yang taat dan berani. Dia berani menyatakan apa yang benar dan salah dihadapan Tuhan. Dia tahu bahwa Allah mengetahui dan perduli akan kemerosotan kehidupan bangsa Yahudi. Yeremia mengingatkan bangsa itu yang telah durhaka kepada Allah yang hidup.
Saudaraku, Firman Tuhan mengajak kita memahami Tuhan mengetahui apa yang kita lakukan. Tuhan tidak meninggalkan umatNya terjatuh atau dalam penderitaan. Allah ingin kita mau mendengar FirmanNya. Berbahagialah orang yang mendengarkan Firman Tuhan serta memeliharaNya didalam hidup.Amin.
5.     Doa Syafaat
6.     Bernyanyi B.N HKBP No. 733:2
7.     Doa Bapa Kami

Kemenangan Orang Benar



Jumat, 16 Juni 2017

1.     Bernyanyi B.N HKBP No.190:3
2.     Doa Pembukaan
3.     Pembacaan Nats Harian Matius 13:43
“Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah  ia mendengar!”
4.     Renungan
Kemenangan Orang Benar

Saudaraku yang terkasih dalam nama Yesus Kristus. Firman Tuhan saat ini, adalah perumpamaan Tuhan Yesus tentang lalang diantara gandum yang diarahkan kepada gambaran akan Kerajaan Bapa di Surga. King  James Version (KJV) menterjemahkan lalang adalah sejenis rumput liar yang mengganggu, yang terdapat di Palestina dan Siria di tengah-tengah tuaian jelai dan gandum. Lalang dan gandum ini  tumbuh dengan akar saling melilit, sehingga mencabut yang satu, yang lain akan ikut tercabut.
Ciri khas lalang adalah perusak dan penghambat pertumbuhan. Pemikiran manusia berbeda dengan pemikiran Allah, manusia cenderung berpikir untuk menyingkirkan semua yang bisa merusak. Namun tidak bagi Allah, Ia justru mengatakan gandum dan lalang akan terus hidup berdampingan hingga waktu-Nya tiba. Kejahatan dan kebaikan akan terus hidup berdampingan hingga waktu-Nya tiba. Namun satu hal penting yang tidak boleh kita lupakan adalah bahwa Allah sudah menentukan akhir yang pasti untuk dua jenis orang ini. Pada waktu itu’, kata waktu di sini memakai kata kairos. Kata kairos berbicara tentang periode tertentu yang sudah ditentukan Allah. Yesus sendiri memberikan kepastian adanya penghakiman di akhir zaman nanti. Jika kita sudah meyakini janji Allah, maka kita tidak perlu menjalani hidup ini dengan pesimis karena kejahatan dan kebaikan akan hidup berdampingan. Janji Allah ini menjadi peringatan dan penguatan bagi kita untuk berjuang, bertahan hidup sesuai keberadaan kita sebagai gandum (anak-anak Kerajaan), walau untuk itu kita harus menderita sana-sini karena ulah jahat orang-orang di sekitar kita, walau harus menanggung risiko karena kita mempertahankan kebenaran. Kekalahan dan kemenangan pada akhirnya Allah sendiri yang menentukan. Kekalahan dan kemenangan bukanlah terjadi pada masa sekarang yang sementara saja, melainkan kelak pada saat Kristus datang kedua kalinya. Ia sendiri yang akan menentukan siapa pemenang sesungguhnya. 
5.     Doa Syafaat
6.     Bernyanyi B.N HKBP No. 730:1
7.     Doa Bapa Kami

Murka Allah digantikan tawaran Kasih Allah



Kamis, 15 Juni 2017

1.     Bernyanyi B.N HKBP No. 7:1-2
2.     Doa Pembukaan
3.     Pembacaan Nats Harian Hosea 14:10b
Sebab jalan-jalan Tuhan adalah lurus dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir disitu.
4.     Renungan
Murka Allah digantikan tawaran Kasih Allah
     
      Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Hosea memulai kotbahnya dipasal 14 ini dengan menyerukan bertobatlah, hai Israel kepada Tuhan Allahmu. Sebuh pekikan keras dari nabi Hosea agar umat Israel kembali kejalan Tuhan. Tuhan sudah membukakan pintu pertobatan dan jalan bagi umat yang mau  datang dalam undanganNya kepada kita.
George Whitefield yang adalah seorang pengkhotbah Calvinist dari Inggris. George Whitefield adalah seorang hamba Tuhan yang begitu luar biasa yang pernah Tuhan munculkan didalam sejarah, bahkan begitu besarnya hamba Tuhan ini orang-orang Reformed diseluruh dunia selalu mengenang nama Whitefield. Dengan suaranya yang dahsyat sanggup didengar oleh 30.000 orang di lapangan terbuka yang pada waktu itu belum ada mikrofon sungguh merupakan suatu urapan Allah. Karya Whitefield begitu besar dengan berita-berita pertobatannya maka kita melihat hasilnya sampai saat ini, negara Barat menjadi negara protestan terutama Inggris dan Amerika yang sangat diberkati Tuhan. Jadi kita melihat berita pertobatan begitu pentingnya tidak hanya mengubah manusia jahat menjadi baik namun juga berdampak didalam seluruh kehidupan manusia.
Pertobatan kepada Allah tidak hanya sebuah pengakuan dari mulut saja ataupun dengan rutin beribadah saja. Pertobatan sejati adalah mempersembahkan seluruh totalitas kehiduan untuk kembali kepada Tuhan. Kita menyadari diri kita begitu kotor dihadapanNya namun melalui kesungguhan hati mau datang kehadiratNya kita diingatkan akan penebusan Yesus adalah jalan keselamatan yang memberikan diriNya untuk keselamatan kita.
5.     Doa Syafaat
6.     Bernyanyi B.N HKBP No. 622:2
7.     Doa Bapa Kami